KIR4 , Jakarta – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Jakarta mengadakan tes TOEIC untuk para siswa dan siswi yang dilaksanakan pada tanggal 13, 16, dan 17 Mei 2019. Tetapi apa itu TOEIC??? Dan mengapa SMKN 4 Jakarta mengadakan tes tersebut???
TOEIC atau Test Of English International Comunication adalah sebuah lembaga sertifikasi untuk para siswa dan siswi SMK yang nantinya dapat digunakan dalam menunjang daya tarik dalam persaingan industry di era revolusi industri 4.0 ini. TOEIC sudah ada sejak tahun 2010 yang awalnya dilakukan secara individu dengan harga yang cukup mahal perorangnya dalam satu kali test yakni mulai dari Rp483.000 – Rp1.200.000 menurut ITC (International Test Center) Indonesia. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) menyaluran bantuan Ujian Sertifikasi Internasional TOEIC bagi siswa SMK pada tahun 2019 melalui proses seleksi .
Dalam menuju test TOEIC, terdapat 2 tahapan penting yang harus diikuti oleh siswa dan siswi yang hendak mengikuti test tersebut. Yang pertama, seluruh siswa dan siswi yang ingin mengikuti test TOEIC harus diseleksi dengan mengerjakan soal Viera Selection yang berjumlah 100 soal yang terdiri dari 50 soal Listening(Mendengar) dan 50 soal Reading(Membaca) secara online yang dilaksanakan disekolah masing-masing. Yang kedua, apabila siswa mendapatkan skor kurang lebih 405 dari 900 maka ia berhak mengikuti test TOIEC yang akan dilaksanakan di sekolah mereka. Sistem penilaian dalam test TOEIC sudah berdasarkan perhitungan lembaga yang akan diumumkan secara online.
Tujuan TOEIC dilaksanakan di SMK Negeri 4 Jakarta adalah sebagai latihan Ujian Nasional Bahasa Inggris dan untuk mengetahui kemampuan para siswa dan siswi dalam berbahasa inggris.
Manfaat yang didapatkan dari dilaksanakannya tes TOEIC ini bagi para siswa adalah menambah kosakata dalam berbahasa Inggris, mendapat sertifikat yang dapat digunkan dalam mencari pekerjaan dan sebagai latihan Pra-Ujian Nasional Bahasa Iinggris. Jumlah siswa-siswi SMKN 4 Jakarta yang mengikuti test seleksi TOEIC ini kurang lebih 700 orang yang terdiri dari seluruh kelas 11 dan beberapa perwakilan dari kelas 10. Test dilaksanakan dalam 3 sesi yaitu dari pukul 06.30 – 14.00 WIB. Beberapa kendala sempat terjadi ketika dilaksanakannya test TOEIC ini seperti listrik yang padam dan server yang tidak koneksi ke internet. Akan tetapi semua dapat terkendali dengan baik hingga akhir dari test tersebut. (Raihan)